Rumah "Perlengkapan Pipa Baja»Perlengkapan Pipa Las Butt»Fitting Pipa Stainless Steel Siku 316L memiliki karbon yang lebih rendah dibandingkan 316

Fitting Pipa Stainless Steel Siku 316L memiliki karbon yang lebih rendah dibandingkan 316

Untuk memenuhi syarat sebagai baja tahan karat 316L, jumlah karbon tidak boleh melebihi 0,03%. Hal ini mengurangi risiko pengendapan karbon, menjadikannya pilihan pengelasan yang lebih baik untuk memastikan ketahanan korosi maksimum.

Dinilai4.5\/5 berdasarkan364ulasan pelanggan
Membagikan:
Isi

Perpipaan baja tahan karat 316L yang tahan korosi memastikan kemurnian gas yang melewatinya tetap terjaga sekaligus menghilangkan area jebakan untuk mengumpulkan partikulat. Aplikasi khas baja meliputi: Peralatan penyiapan makanan, peralatan laboratorium, wadah bahan kimia untuk transportasi, mata air, dan penukar panas.

Pertanyaan


    Lebih banyak baja tahan karat
    Siku Kelengkapan A403 WP316L SCH40S 90¡ã LR

    Stainless steel merupakan paduan besi yang tahan terhadap karat dan korosi. Ini mengandung setidaknya 11% kromium dan mungkin mengandung unsur-unsur seperti karbon, nonlogam lain dan logam untuk memperoleh sifat lain yang diinginkan. Ketahanan baja tahan karat terhadap korosi dihasilkan dari kromium, yang membentuk lapisan pasif yang dapat melindungi material dan menyembuhkan dirinya sendiri dengan adanya oksigen.
    Dapat didaur ulang sepenuhnya dan tanpa batas, baja tahan karat adalah bahan hijau ¡° ¡± yang unggul. Faktanya, di sektor konstruksi, tingkat pemulihan aktualnya mendekati 100%.
    Baja tahan karat juga netral terhadap lingkungan dan lembam, serta umur panjangnya memastikan baja tersebut memenuhi kebutuhan konstruksi berkelanjutan. Selain itu, ia tidak melepaskan senyawa yang dapat mengubah komposisinya jika bersentuhan dengan unsur-unsur seperti air.
    Baja tahan karat harus mengandung setidaknya 10,5 persen kromium. Tergantung pada kualitasnya, mungkin mengandung kadar kromium yang jauh lebih tinggi, dan bahan paduan tambahan seperti molibdenum, nikel, titanium, aluminium, tembaga, nitrogen, fosfor atau selenium.
    Selain manfaat lingkungan ini, baja tahan karat juga menarik secara estetika, sangat higienis, mudah dirawat, sangat tahan lama, dan menawarkan beragam aspek. Alhasil, baja tahan karat banyak ditemukan di benda sehari-hari. Ia juga memainkan peran penting dalam berbagai industri, termasuk energi, transportasi, bangunan, penelitian, obat-obatan, makanan dan logistik.